Makalah ini merancang bahasa ibu berbasis korpus bahasa yang hidup pada generasi penutur sekarang, termasuk generasi anak. Korpus bahasa ibu diusulkan agar dapat terkodifikasi sebagai bahasa Indonesia lokal dan terelaborasi sebagai bahasa pengantar atau sebaliknya pendidikan dasar.
Makalah itu membicarakan kekhawatiran berkurangnya pemakai bahasa Sunda masyarakat Jawa Barat khususnya yang tinggal di kota-kota besar seperti Bandung. Kekhawatiran itu dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor eksternal (pengaruj bahasa Indonesia)dan faktor internal (adanya unda usuk bahasa yang menyebabkan generasi muda mengalami kesulitan dalam berbahasa Sunda.