
Buku itu secara khusus membahas Trilogi Novel Gadis Tangsi karya Suparto Brata. Trilogi novel karangannya berkisah tentang liku-liku kehidupan pada masa kolonial yang didasari oleh pengalaman nyata, baik pengalaman sendiri (pengarang) maupun pengalaman orang lain (mertua) yang kemudian dalam buku tersebut pembahasannya ditinjau dari sudut pragmatik.