This paper focused on referring expressions with a suffix -nya that is immediately followed by the demonstrative itu 'that' in identifiability markers or not.
Penelitian ini ingin mencari jawaban atas tiga pertanyaan yang terkait dengan kaidah pembentukan, struktur arggumen, serta peran semantik verba bersufiks {-kan} bahasa Indonesia, yaitu: (i) bagaimana proses pembentukan verba bersufiks {-kan} bahasa Indonesia? (ii) bagaimana struktur argumen verba bersufiks {-kan}? dan (iii) bagaimana makna semantik sufiks {-kan} dalam klausa bahasa Indonesia?