Dalam tesis itu diungkapkan kreativitas pengarang di dalam meresepsi atau menanggapi munculnya kisah kelahiran Jaka Tarub dalam karya yang sedang disusunnya. Di samping itu tesis tersebut juga mengemukakan makna cerita dalam babad khususnya episode kelahiran Kidung Telangkas.
Dalam penelitian itu diuraikan pemahaman secara menyeluruh tentang novel Indonesia di Yogyakarta pada periode 1981--2000, yang meliputi aspek intrinsik (tema, alur, tokoh, latar, gaya, dan sudut pandang) dan aspek ekstrinsik (penerbit, pengarang, dan pembaca) yang menjadi lingkungan pendukung novel Indonesia di Yogyakarta.
Dalam penelitian itu dikaji tentang prosa Indonesia di Yogyakarta pada periode 1981--2000, yang meliputi aspek intrinsik (struktur internal yang meliputi tema, alur, tokoh, latar, gaya, dan sudut pandang) dan aspek ekstrinsik (penerbit, pengarang, dan pembaca) yang menjadi lingkungan pendukung prosa Indonesia di Yogyakarta.
Dalam tesis tersebut diungkapkan relasi penjajah-terjajah yang terbangun dalam roman Bumi Manusia dan proses dan bentuk-bentuk resistensi pribumi terhadap kolonialisme Belanda dalam roman Bumi Manusia.
Dalam tesis itu diungkapkan tema perlawanan terhadap politik identitas dan praktik pernyaian yang ditampilkan dalam ketiga cerita serta posisi dan sikap teks-teks mencerminkanideologinya.
Dalam tesis itu diungkapkan identitas dan mimikri dalam roman Salah Asuhan karya Abdoel Moeis. Permasalahan identitas menyangkut bagaimana tokoh Hanafi memandang dirinya sendiri, Sedangkan permasalahan mimikri atau peniruan menyangkut masalah peniruan terhadap bahasa, teknologi, dan peralatan hidup.
Dalam tesis itu dikaji tiga karya Saul Bellow, salah seorang penulis Yahudi Amerika paling terkemuka pada abad 20 yang memenangkan hadiah nobel kesusastraan pada tahun 1976.Ketiga buku itu mengetengahkan persamaan permasalahan pada tokoh-tokohnya, yaitu, mereka orang-orang terasing dalam masyarakat yang mencoba mencari jawaban terhadap arti identitas diri mereka.
Pengantar Teori Fiksi ini membicarakan beberapa hal, yaitu bagaimana membaca karya fiksi, mengulas struktur karya fiksi, dan membahas cara meganalisis dan memberikan penilaian fiksi. Buku ini juga dilengkapi contoh-contoh kasus yang ada dsalam fiksi Indonesia.
Dalam skripsi itu diungkapkan penerapan teori struktur naratif yang dikemukakan oleh A.J. Greimas dalam novel Karmila. Di samping itu dianalisis pula struktur cerita dan nilai-nilai yang terdapat yang terdapat dalam novel tersebut.
Dalam skripsi itu diungkapkan perbandingan cerita Tantri dan cerita 1001 malam yang ditinjau dari segi kedudukan cerita, isi pokok bingkai cerita, perbandingan pokok-pokok isi cerita (baik itu persamaan maupun perbedaannya). Skripsi tersebut dilampiri pula cerita-cerita yang ada dalam Tantri dan 1001 malam.