Majalah Sastra Jawa Masa Kemerdekaan (1945 -- 2006)

Berisi fenomena dan sistem penerbitan dan penyebarluasan majalah sastra Jawa periode 1945 -- 2006 dan peranannya dalam pembinaan dan pengembangan sastra Jawa yang bermanfaat bagi sejarah perkembangan sastra Jawa.

Sastra Jawa Modern Periode 1966--1980 (Laporan)

Penelitian ini hanya membahas khusus pada novel yang terbit dalam bentuk buku dan bertujuan untuk memperoleh gambaran yang lebih mendalam tentang ciri dan unsurnya pada kurun waktu tahun 1966--1980.

Widyaparwa: Vol. 39, Juni 2011

Berisi 7 makalah

Widyaparwa: Vol. 34 Tahun 2006 dan Vol. 35 Tahun 2007

Edisi

1

ISBN/ISSN

-

Deskripsi Fisik

4 jurnal

Judul Seri

-

No. Panggil

WP

Widyaparwa: No. 50-52, Th. 1999

Edisi

1

ISBN/ISSN

-

Deskripsi Fisik

3 Widyaparwa

Judul Seri

-

No. Panggil

WP

Widyaparwa: Vol. 36, Tahun 2008 dan 37 Tahun 2009

Bendel ini berisi jurnal lepas Widyaparwa Vol. 36 ( Juni dan Desember 2008), 37 (Juni dan Desember 2009)

Geografi Dialek Bahasa Jawa Kabupaten Pati

Dibahas latar belakang sosial budaya, keadaan bahasa, pemakaiannya, ciri-cirinya, peta kosakata, fonologi, morfologi, dan penganalisisan peta bahasanya.

Perkembangan Pers Berbahasa Jawa Pasca Berdirinya OPSJ (Laporan)

Dalam penelitian itu diungkapkan berbagai fenomena dan sistem penerbitan dan penyebarluasan yang berkaitan dengan kehidupan pers berbahasa Jawa pasca berdirinya OPSJ serta perannya dalam pembinaan dan pengembangan sastra Jawa.

Malioboro: Antologi Puisi Indonesia di Yogyakarta 1945-2000

Buku ini berisi kumpulan puisi Indonesia karya para penyair yang tinggal (atau pernah tinggal)di Yogyakarta selama kurun waktu lebih setengah abad atau dari tahun 1945-2000.

Kisah Perjalanan Dalam Sastra Jawa

Kisah perjalanan dalam sastra Jawa memiliki persamaan bentuk dengan sejumlah karya sastra Indonesia. Beberapa buku tentang kisah perjalanan yang dijadikan data penelitian ini adalah: (1) Purwa Carita Bali (1875), (2) Cariyos ing Negari Padang (1876), (3) Kekesahan saking Tanah Jawi dhateng Negari Welandi (1916), (4) Kesah Lelayaran dhateng Poelo Papuwah (1919), (5) Kekesahan dhateng Riyo (192…