Buku ini memerikan ciri-ciri khas bahasa Wolio, baik ciri morfologis maupun ciri sintaksisnya dan mendiskripsikan sistem pembentukan kata kerja atau perubahan bentuk kata kerja bahasa Wolio dalam hubungannya dengan proses afiksasi.
Buku ini membahas pengertian-pengertian pokok bahasa, bahasa sebagai alat kebudayaan, pengajaran bahasa, pungutan dan perubahan, ilmu bahasa (bunyi, bahasa, fonem, dll). Di dalamnya terdapat analisa dan struktur ketatabahasaan, transformasi, dan lahirnya semantik generatif.
Dalam buku tersebut membahas hal ihwal kata, morfem, morfofonemik, bentuk ulang bahasa Indonesia, dan mengapa bentuk majemuk.
Buku ini terdiri dari 24 bab, membicarakan ilmu bahasa (linguistik) dan cabang-cabangnya secara umum, baik fonetik, fonologi, sintaksis, semantik, deiksis, dan lain-lain.
Srmula buku tersdebut berupa tesis dari penulis yang isinya menjelaskan persamaan dan perbedaan pola konstruksi frasa nomina bahasa Inggris dan bahasa Indonesia secara memadai.
Dibicarakan tentang hakikat bahasa, fungsi bahasa, penguasaan bahasa, tindak bahasa, penganalisisan wacana, ellips, konjungsi, dan hubungan antar kalimat
Sebagai alat komunikasi, bahasa digunakan untuk mengomunikasikan berbagai hal, baik yang dirasakan, dipikirkan, dialami, maupun diangankan oleh seseorang. Kemampuan berbahasa tidak hanya ditentukan oleh pengetahuan tentang berbagai kaidah, tetapi yang lebih utama ditentukan oleh keterampilan atau kemahiran di dalam penggunaannya.