Dalam penelitian itu dideskripsikan bentuk struktur wacana eksposisi, struktur antar bagian dan struktur antar paragraf dalam wacana eksposisi; bentuk sturtur paragraf eksposisi, isi paragraf eksposisi; dan struktur koherensi, kohesi, struktur informasi, dan retorika tekstual dalam paragraf eksposisi.
Buku ini mengungkapkan aneka jenis kohesi dan koherensi sebagai subsistem pembangun keutuhan wacana naratif bahasa jawa.
Buku tersebut membahas jenis kohesi dan koherensi dalam bahasa Jawa
Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan kohesi dan koherensi wacana/paragraf deskripsi; perwujudan topik dalam kaitannya dengan kesinambungan topik; status, struktur, dan fokus informasi; retorika tekstual wacana (paragraf) deskripsi; serta struktur hierarkis (makro) wacana deskripsi.
Dalam penelitian itu diteliti kohesi karakter, kohesi peristiwa, dan topikalisasi, baik pada tataran mikro. Sedangkan pada struktur makro diidentifikasi penanda episode, fungsi episode dan topik episode (subtema), yang digunakan untuk memaparkan superstruktur, yakni konfigurasi topik episode dalam membentuk keutuhan teks.
Penelitian ini mendeskripsikan bagian-bagian struktur kewacanaan dalam dongeng berbahasa Jawa yang meliputi aspek-aspek apa saja yang terdapat di dalamnya serta mendeskripsikan bentuk-bentuk kekohesifan sebagai penentu keutuhan sebuah wacana dongeng dalam bahasa Jawa.
Deskripsi dalam penelitian ini meliputi topik yang terdapat dalam iklan, kekohesian wacana iklan, dan kekoherensian wacana iklan.
Penyulihan sebagai alat kohesi dalam wacana digunakan apabila jarak referensial antara konstituen tersulih dan konstituen penyulih relatif jauh. Selain itu, juga digunakan apabila muncul topik baru.
Buku tersebut membahas kekohesian dan kekoherensian dalam wacana naratif berbahasa Jawa: Novel Pupus Kang Pepes.