Buku ini berisi kumpulan esai
Dalam penelitian itu diungkapkan perkembangan cerita pendek Indonesia di Yogyakarta ditinjau dari peran pengayom(instansi pemerintah negeri dan swasta, dan sebagainya)serta bagaimana sistem penerbita cerpen dalam sebuah antologi, siapa saja penulis cerpen yang tumbuh dan berkembang di Yogyakarta, dan mengetahui bagaimana para cerpenis Yogyakarta memanfaatkan unsur-unsur pembangun cerita pendek.
Kumpulan cerpen 'Anjing Bagus' menguraikan ideologi militerisme, kapitalisme, materialisme, feodalisme, feminisme, dan humanisme.
Buku ini berisi pelajaran bahasa Indonesia untuk penutur asing.
Dalam penelitian itu dikemukakan 1. muatan sastra dalam silabus Kurikilum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) bahasa Indonesia di SMA, 2. materi sastra dalam buku ajar atau buku pelajaran yang digunakan guru sebagai sarana dan sumber pembelajaran, 3. kekurangan materi sastra dalam buku ajar yang digunakan guru dibandingkan dengan tuntutan silabus KTSP bahasa Indonesia di SMA.
Dalam penelitian itu dikaji bagaimana muatan kurikulum bahasa Indonesia (termasuk di dalamnya sastra) di SLTP, buku ajar apa saja yang digunakan dalam pengajaran sastra di SLTP, dan bagaimana keberadaan materi atau bahan ajar sastra Indonesia dalam buku ajar yang digunakan di SLTP.
Dalam penelitian itu dijelaskan keberadaan materi atau bahan ajar drama dalam buku pelajaran bahasa (dan sastra) Indonesia SMA. Materi pembelajaran antara lain berupa drama dan materi apresiasi drama dalam buku pelajaran.
Dalam penelitian itu berisi informasi mengenai berbagai persoalan dan pembicaraan perkembangan dan pengembangan sastra di Yogyakarta.
Isi buku meliputi ketidaksesuaian materi yang terdapat dalam EYD, terutama pada tanda baca yang porsinya lebih banyak daripada dalam kurikulum. Juga materi pembentukan kata pada penyuluhan lebih luas daripada permintaan dalam kurikulum.
Tujuan penelitian ini adalah menginventarisasi pengarang sastra Indonesia (cerpenis) yang berada, menetap, pernah tinggal, maupun bersinggungan dengan olah kreatif masyarakat Yogyakarta.