Buku ini berisi tentang pemetaan bahasa-bahasa di Nusa Tenggara Barat.
Berisi senarai kosakata dan klasifikasi kosakata dasar swadesh di kabupaten Berau, kotamadya Samarinda dan kotamadya Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Berisi gambaran mengenai titik pengamatan, senarai, dan klasifikasi kosakata dasar swadesh di Kabupaten Pasir, Provinsi Kalimantan Timur.
Berdasarkan hasil perhitungan leksikometri diperkirakan terdapat enam bahasa di Kalimantan Selatan, yaitu bahasa Lawangan-Dusun Deyah, bahasa Bugis, bahasa Maanyan-Samihin, bahasa Bajau, bahasa Bakumpai, dan bahasa Banjar.
Berisi senarai kosakata dan klasifikasi kosakata dasar swadesh di di Kabupaten Bulungan Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Berisi pengelompokan bahasa di wilayah Kalimantan Timur, yaitu kelompok bahasa Pasir, kelompok bahasa Bugis Kutai, kelompok bahasa Bahau, kelompok bahasa Punan Bulungan, kelompok bahasa Bajau Basap, kelompok bahasa Tidung, dan kelompok bahasa Jawa.
Dideskripsikan gambaran umum titik pengamatan , senarai kosakata dasar swadesh, dan klasifikasi kosakata dasar swadesh di Kabupaten Ketapang, Kapuas Hilir dan Sambas.
Berisi daftar 200 kosakata dan klasifikasi kosakata dasar swadesh berdasarkan bentuk, baik yang bentuknya sama maupun yang berbeda di Kabupaten Sangau dan Sintang.
Berisi gambaran umum daerah penelitian: kondisi alam, penduduk, pencaharian, pendidikan, agama, dan lintasan sejarah bahasa Jawa Solo. Dianalisis kebahasaan dari sistem fonemik, vokabuler, ciri morfologis, sintaksis, dan sistem kekerabatan.
Berisi gambaran umum daerah penelitian: kondisi alam, penduduk, pencaharian, pendidikan, agama, dan lintasan sejarah bahasa Jawa di Yogyakarta. Dianalisis kebahasaan dari sistem tata bunyi, morfologi, sintaksis, dan pemetaan leksikon.