Buku cerita ini disajikan dalam dua bahasa, yaitu bahasa Jawa dan bahasa Indonesia. Pembaca dapat menikmati cerita dan ilustrasi yang menarik di dalamnya.
Ketika Arka akan mengambil layang-layang putus, ia tidak mengira akan mengalami kejadian yang membahayakan dirinya. Tengkuk bengkak dan baju basah kuyup adalah pengalaman yang tidak akan dilupakannya. Apa yang dilihat dan dirasakan Arka ketika tawon mengamuk? Carilah hikmah dari cerita yang menyentuh ini.
Mahkota adalah permainan tradisional. Terbuat dari daun nangka dan disambung menggunakan lidi. Diukur melingkar kepala yang akan menggunakan. Jika sudah sesuai ukuran, mahkota bisa dipakai. Adi dan Edo sangat senang. Mereka berdua bisa mahkota dan akan dipakai untuk menari. Bagaimana tarian Adi dan Edo? Yuk, baca buku cerita ini!
Mini dan Dana ikut memanen padi di sawah. Mini membarter pecel dan bakmi. Dana membeli dawet satu mangkok. Pedagang dawet tidak mau menerima uang, hanya minta barter. Bagaimana kelanjutan ceritanya? Apakah Dana jadi membeli dawet?
Bapak Mita menarik gerobak mengambil sampah hingga tubuhnya kotor dan bau. Mita diejek oleh teman-temannya. Lalu, apa yang akan terjadi?
Luwak, musang pandan, bangun tiap malam. Ia mencari makan buah kopi. Suatu malam, Luwak mengajak bermain si Kucing. Simbah kaget dan terbangun. Karena takut terhadap Luwak, Simbah menelepon pemadam kebakaran untuk menangkap Luwak. Bagaimana nasib Luwak? Apa akhirnya Luwak bisa tertangkap?
Arum suka makan nagasari. Makanan ini dibuat dari tepung beras dan isian pisang dibungkus daun pisang. Di mana ada Arum, di situ ada bungkus nagasari. Kakak Arum sering mengingatkan Arum supaya membuang sampah pada tempatnya, tetapi Arum belum mau membuangnya. Suatu hari, kakak Arum gembira karena Arum mau membuang sampah pada tempatnya. Apa ya yang membuat Arum mau membuang sampah di tempatnya?
Kucing memang hewan yang lucu. Siapa yang suka memelihara kucing? Kucing Dewi gemuk semua, lho. Bagaimana cara Dewi merawat kucing? Ayo, kita cari jawabannya di buku Ngingu Kucing!
Ada burung perkutut masuk rumah Bayu. Perkutut itu tampak kesakitan. Bayu mengajak Bapak untuk menangkapnya. Bagaimana nasib perkutut itu setelah ditangkap Bayu dan bapaknya?
Nova tidak bisa melihat Damar yang berbicara menggunakan isyarat. Damar tidak bisa mendengar Nova yang berbicara dengan suara. Tetapi kedua anak itu asyik bercengkerama. Hayo, coba bagaimana caranya, ya?